Hubungan Rempah-Rempah Dengan Integrasi Sosial

   


   Hai teman-teman taukah kalian bahwa indonesia sangat terkenal dengan kekayaan alamnya?Tapi tak hanya itu,indonesia juga kaya akan rempah-rempahnya loh.Kali ini saya akan menjelaskan sedikit kepada kalian mengenai rempah-rempah apa saja yang ada di indonesia.

   Sebelum saya jelaskan satu-persatu,apakah kalian tau apa itu rempah-rempah?Rempah-rempah adalah bagian tumbuhan yang beraroma atau berasa kuat yang digunakan dalam jumlah kecil di makanan sebagai pengawet atau perisa dalam masakan.Nah,sekarang sudah taukan apa itu rempah-rempah?Simak pembahasan berikut!

1.ketumbar


     Ketumbar adalah salah satu jenis rempah yang banyak digunakan sebagai penyedap masakan.Tanaman herbal ini termasuk keluarga wortel (Umbelliferae) yang akar, batang, daun, serta buahnya memiliki aroma yang menenangkan.Manfaat ketumbar yang terkenal adalah untuk mengatasi masalah pencernaan termasuk sakit perut, mual, diare, kejang usus, dan perut kembung. Herbal ini juga bermanfaat untuk meredakan gejala campak, wasir, sakit gigi, cacingan, nyeri sendi, serta infeksi yang disebabkan oleh bakteri dan jamur. Beberapa wanita juga menyusui menggunakan tanaman herbal ini untuk meningkatkan produksi ASI. Di samping itu, ketumbar juga kaya akan zat besi yang bisa membantu menambah dan melancarkan peredaran darah dalam tubuh.Bagian dari tanaman herbal ini yang paling terkenal adalah bijinya. Minyak atsiri dan oleoresin yang diperoleh dari ekstrak biji ketumbar sering digunakan sebagai bahan baku rokok, parfum, pewangi aromaterapi, obat-obatan, kosmetik, sabun mandi, sabun cuci, serta aroma makanan dan minuman.

2.Merica/Lada


  Lada, disebut juga merica atau sahang, yang mempunyai nama Latin Piper nigrum adalah sebuah tanaman yang kaya akan kandungan kimia, seperti minyak lada, minyak lemak, juga pati.Lada bersifat sedikit pahit, pedas, hangat, dan antipiretik.Tanaman ini sudah mulai ditemukan dan dikenal sejak puluhan abad yang lalu.Pada umumnya orang-orang hanya mengenal lada putih dan lada hitam yang mana sering dimanfaatkan sebagai bumbu dapur.Tanaman ini merupakan salah satu komoditas perdagangan dunia dan lebih dari 80% hasil lada Indonesia diekspor ke negara luar.Selain itu, lada mempunyai sebutan The King of Spice (Raja Rempah-Rempah) yang mana kebutuhan lada di dunia tahun 2000 mencapai 280.000 ton.Lada adalah salah satu tanaman yang berkembang biak dengan biji, tetapi banyak para petani lebih memilih melakukan penyetekkan untuk mengembangkannya.Mereka memotong batangnya kira-kira dengan panjang 0,25–0,5 meter.

3.Kapulaga Putih dan Hijau


    Kapulaga adalah jenis rempah yang sering digunakan sebagai penambah rasa serta aroma karena memiliki bau khas yang kuat.Di Indonesia ada 2 jenis kapulaga yang dibudidayakan yaitu kapulaga hijau dan putih.Perbedaan kapulaga hijau dan putih terdapat pada cara penangan, aroma dan bentuk.Ciri kapulaga hijau atau kapol India yaitu hanya dapat tumbuh baik di dataran tinggi mulai dari 700 sampai dengan 1.500 m. dpl dan baru berbuah pada umur 2 tahun penanaman.Kapulaga hijau berbentuk sedikit lebih panjang dan pipih bila di banding kapulaga putih.Aromanya juga lebih tajam dan wangi Moms, dengan biji berwarna hitam dan kulit sedikit kehijauan.Kapulaga hijau mampu berproduksi antara 4,2 hingga 4,5 ton per hektar per tahun.Kapulaga putih berproduksi pada usia tanam 1,5 tahun dengan bibit anakan  yang baik.Kapulaga ini berbentuk bulat dengan diameter sekitar 1 cm dan bijinya berwarna hitam, kulitnya putih kecoklatan.Per hektar kapulaga putih, akan berproduksi sekitar 2,8 sd. 3 ton buah basah per tahun.

4.Adas manis


  Adas manis merupakan rempah yang biasanya digunakan sebagai bumbu penyedap atau obat-obatan tradisional.Mungkin sebagian dari kamu asing saat mendengar adas manis.Wajar saja, adas manis tidak sepopuler rempah lainnya seperti jahe, kunyit, lengkuas, dan ketumbar di Indonesia.Adas manis atau anise seed memiliki biji berbentuk agak melengkung dan berwarna cokelat hijau keabuan. Panjangnya sekitar lima milimeter dan lebar sekitar satu sampai dua milimeter.Umumnya, biji adas manis digunakan sebagai rempah untuk bumbu penyedap masakan dan obat-obatan tradisional.

5.Angkak


    Angkak, atau beras ragi merah, adalah produk beras yang difermentasi dengan sejenis jamur bernama Monascus purpureus.Angkak telah dikenal selama ribuan tahun dan digunakan sebagai makanan tradisional maupun obat tradisional di dataran Cina.Angkak mengandung komponen monacolin K di dalamnya. Monacolin K merupakan bahan aktif yang juga ditemukan di obat kolesterol seperti Iovastatin.manfaat angkak bagi kesehatan yaitu membantu memperbaiki gejala demam berdarah,menyusutkan kadar kolesterol,meningkatkan kesehatan jantung,menurunkan tekanan darah tinggi,menstabilkan gula darah,mencegah sindrom metabolic,Mengurangi peradangan,Mengurangi paparan zat kimiawi.

6.Bunga Lawang/Pekak


  Bunga lawang atau Kembang Lawang atau pekak adalah rempah yang memiliki rasa yang mirip dengan Adas manis. Rempah ini memiliki nama ilmiah Illicium verum. Bunga lawang merupakan bunga yang berwarna cokelat gelap dan terdiri atas delapan sisi dengan rasa manis.Bunga lawang dapat meningkatkan sistem kekebalan tubuh sehingga menghambat pertumbuhan bakteri yang bisa memicu berbagai penyakit. Selain itu, sifat antibakteri dalam bunga lawang juga dipercaya mampu melawan beberapa strain bakteri yang kebal terhadap antibiotik.

7.Jinten


  Jintan atau jinten adalah rempah yang biasanya digunakan sebagai bumbu masak, minyak esensial, kosmetik, serta bahan industri farmasi. Jinten memiliki aroma harum, rasa pedas, dan sifat yang panas.Rempah satu ini sering kali digunakan untuk mengatasi masalah pencernaan seperti:Mulas,Kembung,Nafsu makan menurun,Sembelit,Dispepsia (maag),Kolik.

8.Kaskas


  Terbuat dari biji poppy aromanya harum dan memberikan rasa gurih dan kental pada masakan. Bentuknya butiran halus seperti pasir berwarna putih, bumbu ini bisa di dapat di pasar tradisional maupun di supermarket bagian rempah-rempah,biasanya di gunakan untuk masakan daging, terutama daging kambing, rempah ini bisa dapat mengempukkan daging, selain itu Kas-kas cocok sebagai campuran bumbu kari dan makanan berkuah santan sebagai ganti kemiri. Dipasaran dijual kas-kas berwarna hitam, cokelat dan krem. Sangrai sebelum digunakan agar aroma yang timbul lebih harum.

9.Kemiri


  kemiri merupakan tanaman kuat asli Asia Tenggara yang pohonnya multiguna.Tanaman ini masuk dalam keluarga kacang macadamia.Pohon kemiri menghasilkan buah yang bijinya dapat dimanfaatkan untuk banyak hal, mulai dari memasak hingga mengatasi beragam masalah kesehatan. Made Astawan dalam bukunya yang berjudul "Sehat Dengan Rempah dan Bumbu Dapur" terbitan PT Gramedia Pustaka Utama menyebut bahwa biji kemiri memiliki kandungan lemak tinggi sekitar 60 persen sehingga memiliki cita rasa yang gurih.Secara lebih rinci, kemiri mengandung bahan kimir seperti gliserida sebanyak 30 persen, asam linoleat, palmitat, stearat, mristat, protein, vitamin B1, asam lemak (55 - 60 persen), dan juga gliserin.

10.Kluwek


   Kluwek adalah tanaman asli Indonesia yang bijinya sering dijadikan bumbu masakan. Hampir semua bagian dari pohon ini bisa dimanfaatkan. Mulai dari daun, buah, biji, batang hingga kulit kayunya.Bahan masakan satu ini memiliki banyak sekali sebutan sesuai daerah. Masyarakat Sunda menyebutnya sebagai picung atau pucung. Sementara orang Jawa Tengah menyebutnya kluwek dan daerah lain menyebutnya kepayang karena dapat membuat orang kehilangan kesadaran.Jurnal Handy Pocket Guide to Tropical Plants menjelaskan biji buah kluwek yang sudah difermentasi sering digunakan dalam masakan Melayu, Indonesia, dan Peranakan (Cina Selatan).

11.Klabat


  Klabet atau Fenugreek merupakan tumbuhan dari keluarga Fabaceae. Klabet dapat digunakan untuk obat herbal herb (daunnya) dan sebagai rempah (bizinya), dikenal juga dengan nama methi). Tumbuhan ini dibudidayakan secara global sebagai semi-arid crop dan merupakan bumbu umum untuk pembuatan kari atau kare.

12.Pala


    Pala (Myristica fragrans) merupakan tumbuhan berupa pohon yang berasal dari kepulauan Banda, Maluku. Akibat nilainya yang tinggi sebagai rempah-rempah, buah dan biji pala telah menjadi komoditas perdagangan yang penting sejak masa Romawi. Pala disebut-sebut dalam ensiklopedia karya Plinius "Si Tua". Semenjak zaman eksplorasi Eropa pala tersebar luas di daerah tropika lain seperti Mauritius dan Karibia (Grenada). Istilah pala juga dipakai untuk biji pala yang diperdagangkan.Rempah-rempah ini memiliki sifat antibakteri yang dapat membersihkan bakteri penyebab bau mulut. Pala juga bisa meningkatkan kekebalan gusi dan gigi. Selain itu, rempah ini juga berkhasiat mengobati masalah gusi dan sakit gigit. Maka dari itu, pala sering dijadikan bahan tambahan dalam pasta gigi dan obat kumur.

13.Cengkeh


   Cengkih atau cengkeh adalah kuncup bunga kering beraroma dari keluarga pohon Myrtaceae. Cengkih adalah tanaman asli Indonesia, banyak digunakan sebagai bumbu masakan pedas di negara-negara Eropa, dan sebagai bahan utama rokok kretek khas Indonesia.Salah satu manfaat cengkeh adalah penyegar aroma dan menjaga kesehatan mulut. Hal itu disebabkan sifat antibakteri pada cengkeh yang mampu mengekang pertumbuhan bakteri terhadap penyakit gusi. Bagi Anda yang sedang berpuasa, bisa mencoba ramuan ini untuk menghilangkan aroma tak sedap.

14.Wijen


   Wijen atau bijan atau sesam adalah semak semusim yang termasuk dalam famili Pedaliaceae. Tanaman ini dibudidayakan sebagai sumber minyak nabati, yang dikenal sebagai minyak wijen, yang diperoleh dari ekstraksi bijinya.Biji wijen mengandung serat serta lignan dan fitosterol, yakni senyawa yang dapat menurunkan kolesterol. Selain itu, berkat kandungan antioksidannya, biji wijen juga dapat menghambat pembentukan plak di pembuluh darah (aterosklerosis), sehingga mengurangi risiko terjadinya penyakit kardiovaskular.

     Nah,teman-teman itu tadi beberapa rempah-rempah khas indonesia yang perlu kalian ketahui.untuk rempah-rempah yang lainya kalian bisa cari sendiri di google atau artikel lainya.Semangat belajar semuanya!


Penulis:Charisma Aulia R.(Xl lps 3)
smapa ©2022

Komentar

Postingan populer dari blog ini

TRANSKIP WAWANCARA BERSAMA BAPAK KAPOLSEK GUNEM

PENELITIAN PERUBAHAN SOSIAL DESA PUNJULHARJO